NEWS

AION UT: EV Harian yang Compact dengan Performa Premium

AION UT: EV Harian yang Compact dengan Performa Premium AION UT: EV Harian yang Compact dengan Performa Premium

AION UT, kendaraan listrik compact terbaru dari AION Indonesia, hadir dengan desain estetik Eropa yang timeless di atas platform AEP 3.0 electric.[1]

Mobil ini menawarkan jangkauan tempuh impresif hingga 500 km dalam sekali pengisian daya dan dibanderol dengan harga yang sangat kompetitif.

Tersedia dua varian, yaitu Standard dan Premium. Lebih dari 2.400 orang telah melakukan test drive di GIIAS 2025 lalu, menjadikannya sebagai mobil paling diminati oleh pengunjung.[2]

Apa yang membuatnya istimewa? Langsung saja simak review lengkapnya berikut ini.

Spesifikasi

Perbedaan mendasar spesifikasi AION UT EV terletak pada kapasitas baterai dan pengaturan motor listriknya.

Meski sama-sama menggunakan motor listrik tunggal yang menggerakkan roda depan (FWD), output tenaganya berbeda. Varian Premium mampu menghasilkan tenaga 150 kW dengan torsi puncak 210 Nm. Sementara versi Standard hanya 100 kW dan 145 Nm.

Di sisi lain, sektor baterai menjadi salah satu keunggulan utama yang ditonjolkan. Masing-masing tipe menggunakan baterai LFP 44,12 kWh atau 60 kWh. Keduanya sudah mendukung pengisian DC fast charging 64 kW hingga 87 kW.[3]

Spesifikasi

Standard

Premium

Tipe Motor Listrik

PMSM

PMSM

Kapasitas Baterai LFP (kWh)

44,12

60

Daya Maksimum (kW)

100

150

Torsi Maksimum (Nm)

145

210

Performa

Meskipun torsinya terbilang standar, tarikannya responsif dan bertenaga. Akselerasi 0-100 kpj tuntas dalam 7,3 detik untuk varian Premium.

Penyaluran tenaga juga terasa linear, tidak instan atau terlalu kasar, bahkan dalam mode Sport sekalipun.[4] Dari segi handling pun ringan, cocok untuk bermanuver di perkotaan. Bantingan suspensinya empuk menyerupai kenyamanan mobil premium.

Namun, fokus utama AION adalah efisiensi energi. AION UT Premium dengan baterai 60 kWh memiliki jangkauan hingga 500 km. Sementara varian Standard tembus 400 km dalam satu kali pengisian penuh. Konsumsi rata-rata energinya sekitar 8,5 km/kWh.

Untuk pengisian daya, dukungan DC fast charging dengan port CCS2 memungkinkan Anda bisa mengisi dari 30% ke 80% dalam waktu 24 menit saja.

Performa

Standard

Premium

Akselerasi 0-100 kpj (detik)

11,4

7,3

Top Speed (kpj)

150

150

Jarak Tempuh NEDC (km)

400

500

Pengisian Daya DC 30-80% (menit)

24

24

Eksterior

UT memiliki desain eksterior yang unik mengusung filosofi “European Aesthetic”. Secara umum, tampilan eksteriornya clean. Garis seamless dan streamline menciptakan desain aerodinamis.

Bagian depan dihiasi lampu DRL berbentuk mata dan alis burung hantu dengan lampu utama Matrix Cube LED yang memberikan tampilan futuristik.

Di antara varian Standard dan Premium, perbedaannya cuma dua, yaitu pada ukuran velg serta fitur panoramic roof, selebihnya identik.[5]

Desain velg yang stylish memperkuat karakter visualnya. Ukuran velg varian Standard adalah 16 inci, sedangkan Premium 17 inci.

Warna bodi two-tone dengan panoramic roof juga menambah sentuhan mewah, meskipun panoramic roof hanya tersedia pada varian Premium. Total ada tujuh pilihan warna di pasar Indonesia.

Bergeser ke pilar C, ornamennya sekilas mirip BMW namun lebih miring. Desain belakang juga clean, minim aksen berlebihan.

Eksterior

Standard

Premium

Panjang x Lebar x Tinggi (mm)

4.270 x 1.850 x 1.575

Ground Clearance AION UT (mm)[6]

160

Wheelbase (mm)

2.750

Velg (inci)

16

17

Interior

Seluruh interior AION UT menggunakan bahan plastik solid bertekstur dengan sedikit aksen.[7] Beberapa area masih mendapat sentuhan soft touch, terutama di sisi-sisi dasbor dan armrest.

Warna kabinnya dominan hitam, melanjutkan kesan clean tampilan luarnya. Desain dasbor terlihat modern dengan kisi AC berbingkai black glossy dan head unit model floating yang menjadi pusat kontrol.

Layar utama berukuran 14,6 inci, didukung Apple CarPlay dan Android Auto. Pengguna dapat mengakses berbagai pengaturan kendaraan melalui layar sentuh yang intuitif ini. Di balik setir, tersemat pula panel instrumen digital sebesar 8,6 inci.

Untuk perbedaannya, pada varian Standard jok masih menggunakan bahan kain, tanpa ventilated seat. Pengaturan reclining dan adjust kursi juga manual.

Sementara itu, varian Premium sudah menggunakan bahan kulit dengan electric seat serta ventilated seat untuk kenyamanan lebih. Fitur wireless charging tidak ketinggalan.

Di baris kedua, jok tipe standar maupun premium sama-sama berbahan kain, dilengkapi armrest serta cup holder.

Perbedaan lainnya adalah bukaan bagasi. Hanya tipe Premium yang bisa membuka pintu bagasi secara elektrik.

Fitur Keamanan

Terakhir, aspek keselamatan menjadi perhatian serius AION UT Indonesia. Hal itu mereka tunjukkan dengan tidak membeda-bedakan fitur keselamatan aktif dan pasif.

ADAS level 2 tersedia di semua varian, mulai ACC, LKA, FCW, LDW, LKA, RCTA, dan lainnya.

Struktur bodi juga menggunakan baja berkekuatan tinggi hingga 71% dan telah lulus uji global dengan predikat 5 bintang C-NCAP, bahkan lolos uji tabrak ketat 720 derajat.[8]

Selain itu, mobil ini memiliki airbag tirai samping sepanjang 2,1 meter yang melindungi semua baris kursi dan bisa bertahan hingga 6 detik saat mengembang. Total ada enam airbag.

Fitur

Standard

Premium

ADAS Level 2

Panoramic Roof

 

Ventilated Seat

 

Electric Power Tailgate

 

Harga

Berdasarkan review di atas, AION UT terbukti menjadi opsi menarik di segmen SUV listrik compact yang jarak tempuhnya impresif.

Harga AION UT di Indonesia untuk Premium dibanderol 363 jutaan, lebih mahal hampir Rp40 juta dari tipe Standard. Selisih yang wajar jika melihat perbedaannya. Jika memilih warna two-tone, Anda harus mengeluarkan biaya tambahan sekitar Rp3 juta.

Bagi Anda yang berminat memboyong mobil ini dengan pembiayaan yang mudah, silakan pelajari lebih lanjut program kredit mobil MUF Online Autoshow (MOAS).