Aletra L8 hadir sebagai pendatang baru di pasar mobil listrik Indonesia, khususnya segmen MPV 7-seater, pada ajang GJAW 2024.[1]
L8 dan L8s akan menjadi dua produk EV pertama dari merek baru, Aletra.
Sebenarnya, Aletra L8 EV buatan mana?
Mobil listrik ini buatan Indonesia, hasil kolaborasi PT Aletra Mobil Nusantara dengan pabrikan Tiongkok.[2]
Kehadiran medium MPV listrik ini siap bersaing dengan kompetitor asal Tiongkok lainnya yang sudah lebih dulu menginjak pasar Tanah Air.
Penasaran apa saja keunggulannya? Simak ulasan Aletra L8s dan L8 berikut ini.
Sebagai mobil listrik keluarga mid-range, spesifikasi Aletra L8 maupun L8s terbilang mumpuni.
Jantung pacunya berupa motor listrik tunggal tipe PMSM berpenggerak roda depan (FWD) dengan output tenaga 120 kW dan torsi puncak 240 Nm.[3]
Perbedaan antara L8 dan L8s hanya kapasitas baterainya.
L8s menggunakan baterai 64,74 kWh jenis Short Blade Bulletproof, sedangkan varian standar L8 mengandalkan baterai LFP 50,4 kWh.
Meski berbeda, kedua varian mengadopsi sistem pendingin cairan yang sama guna menjaga stabilitas suhu baterai.
Spesifikasi |
L8 EV |
L8s EV |
Tipe Motor Listrik |
PMSM |
|
Kapasitas Baterai (kWh) |
50,4 |
64,74 |
Daya Maksimum (kW) |
120 |
|
Torsi Maksimum (Nm) |
240 |
Aletra L8S EV dan varian standarnya, L8 EV, menawarkan performa yang identik karena motor listriknya sama.
Kedua model ini mampu melesat dari 0 ke 100 kpj dalam 10,7 detik dengan kecepatan maksimum mencapai 160 kpj.
Namun, lantaran baterainya berbeda, maka jarak jelajahnya pun berbeda.
L8S EV lebih unggul dengan kemampuan menempuh 540 km dalam sekali pengisian. Di sisi lain, L8 hanya mencapai 431 km berdasarkan standar CLTC.
CLTC adalah standar pengujian jarak tempuh kendaraan listrik Tiongkok dengan batas kecepatan 114 kpj.[4]
Kabar baiknya, L8 didukung regenerative braking yang memungkinkan Anda mengoptimalkan efisiensi penggunaan baterai sesuai gaya berkendara.
Performa |
L8 EV |
L8s EV |
Akselerasi 0-100 kpj (detik) |
10,7 |
|
Kecepatan maksimum (kpj) |
160 |
|
Jarak Tempuh CLTC (km) |
431 |
540 |
L8 EV memiliki panjang 4.812 mm dan lebar 1.909 mm. Dimensi Aletra L8 ini lebih besar dari kebanyakan kompetitor di kelasnya.
Keunggulan ini dirancang khusus agar memenuhi selera pasar Indonesia yang menyukai MPV berukuran besar.
Kemudian untuk tampilan eksteriornya, Aletra menjual total tiga pilihan warna, yakni hitam, abu-abu, dan putih.
Lanjut ke desain, bagian depan L8 dan L8s menampilkan desain khas kendaraan listrik tanpa gril. Sebagai gantinya, area ini menjadi tempat port pengisian daya.[5]
Sistem pencahayaannya full LED, termasuk fog lamp. Yang menarik, di bagian bawah bumper terdapat ventilasi untuk optimalisasi pendinginan baterai.
Dari sisi samping, velg 18 inci dibalut ban Hankook Ion khusus kendaraan listrik berukuran 225/55 memberikan stance yang proporsional.
Sementara bagian ekor menampilkan sentuhan modern melalui lampu rem bermotif equalizer beat. Selain itu, tailgate juga sudah elektrik.
Tidak ketinggalan, atapnya mempunyai panoramic glass roof.
Eksterior |
L8 & L8s EV |
Panjang x Lebar x Tinggi (mm) |
4.812 x 1.909 x 1.699 |
Ground Clearance (mm) |
160 |
Wheelbase (mm) |
2.807 |
Velg (inci) |
18 |
Selanjutnya, dari sisi interior Aletra mengklaim mobil listrik pertama mereka ini sebagai MPV listrik 7-Seater yang paling luas. Tempat duduknya menggunakan formasi 2-2-3.
Baris depan menawarkan kursi berpengaturan elektrik, sedangkan baris kedua menggunakan captain seat yang bisa digeser untuk memaksimalkan ruang kaki. Baris ketiga tetap nyaman karena kabinnya memang luas.[6]
Bahkan, bagasinya dapat menampung 459 liter atau muat hingga 7 koper besar tanpa perlu melipat kursi.
Di luar itu, interior Aletra L8 EV secara umum mengedepankan kesederhanaan. Filosofi desain minimalisnya langsung terlihat dari layout dasbor yang clean dengan material soft touch.
Di situ terdapat panel instrumen 7 inci dan head unit layar sentuh 12,4 inci yang support Android Auto serta Apple CarPlay secara nirkabel.
Menariknya, meski sudah ada layar sentuh, tombol fisik masih digunakan untuk beberapa fungsi utama seperti AC dual zone.
Beberapa fitur modern lainnya seperti wireless charging 50 watt dan port USB di setiap baris melengkapi kenyamanan perjalanan seluruh penumpang.
Soal keselamatan Aletra L8 Indonesia tidak membawa beberapa fitur ADAS karena pertimbangan kondisi jalan di Indonesia, salah satunya FCW.
Meski demikian, mobil listrik ini memiliki perlindungan komprehensif. Dari sisi keamanan pasif, L8 dan L8s EV dilengkapi 4 titik SRS airbags dan ISOFIX.
Sementara untuk keamanan aktifnya, Aletra mengandalkan teknologi pengereman ABS, EBD, dan BA.
Stabilitas berkendara juga lebih terjaga berkat adanya TSC dan VSC. Kemudian ada fitur HAC yang memudahkan pengendara saat start di tanjakan.
Terakhir, mobil ini dilengkapi kamera 360 derajat serta TPMS untuk monitoring kondisi ban.
Kesimpulannya, berdasarkan review di atas, L8 adalah mobil listrik keluarga yang luas, modern, dan pastinya terjangkau.
Ya, harga Aletra L8 mulai kisaran Rp415 jutaan hingga Rp425 jutaan saja. Untuk Aletra L8s, rentang harganya kisaran dari Rp448 jutaan hingga Rp458 jutaan.
Varian termurah dari setiap model dijual tanpa charger. Jadi, harga charger-nya kira-kira Rp10 jutaan.
Bagi Anda yang berminat memboyongnya, MUF Online Autoshow (MOAS) menawarkan kredit Aletra L8 dengan bunga kompetitif dan cicilan fleksibel. Pengajuan cepat juga memudahkan Anda untuk segera beralih ke mobil listrik.